Adalah Ffion Jones yang sangat takut badannya gemuk. Ketakutan berlebihan itu membuatnya mengidap anoreksia. Bahkan ia meminum darahnya sendiri biar tidak gemuk. Gangguan makan yang parah menciptakan Ffion meyakini dirinya akan bertambah beratnya kalau minum air, mengendus, dan bahkan memegang makanan. Maka itu ia rela melukai dirinya sendiri dan meminum darahnya pada ketika kehausan.
Ffion kerap berbohong soal makan pada keluarganya. Sering kali ia menyampaikan sudah makan di sekolah atau di rumah teman ketika orang tuanya bertanya kenapa ia tidak makan. Tak jarang ia membuang makanannya dan belakang layar mengonsumsi obat penahan lapar. Dia tidak rela tubuhnya bertambah beberapa kilogram. Berbeda degan Ffion jones, di bawah ini yakni insan vampire di dunia positif bagi kita teman anehdidunia.com.
Ffion kerap berbohong soal makan pada keluarganya. Sering kali ia menyampaikan sudah makan di sekolah atau di rumah teman ketika orang tuanya bertanya kenapa ia tidak makan. Tak jarang ia membuang makanannya dan belakang layar mengonsumsi obat penahan lapar. Dia tidak rela tubuhnya bertambah beberapa kilogram. Berbeda degan Ffion jones, di bawah ini yakni insan vampire di dunia positif bagi kita teman anehdidunia.com.
Film dan fiksi menggambarkan bahawa vampire identik sebagai peminum darah. Seorang seniman tato, Michelle mungkin satu teladan vampire di dunia nyata. Semenjak remaja, Michelle punya kebiasaan aneh, minum darah. Setiap harinya, perempuan 29 tahun ini wajib menenggak seliter darah, demi memperoleh mood yang baik.
"Darah sama pentingnya dengan air untuk saya," katanya ketika tampil dalam program TLC My Strange Addiction. Michelle mengaku darah sudah menyerupai minuman biasa baginya. "Saya suka minum darah ketika membaca, bersantai, menonton TV, dan melukis. Tidak ada waktu yang jelek bagi saya untuk minum darah," jelasnya. Warga Lancaster, California tersebut sangat kecanduan, sampai mengaku tak sanggup memulai hari tanpa secangkir darah."Saya minum darah biar berenergi."
Selain meminum secara langsung, Michelle biasa menikmati bersama masakan ringan atau memasak dan mencampurnya dengan zat lain. Sahabat anehdidunia.com meskipun semua darah sama, Michelle bersikeras lebih suka darah babi ketimbang sapi. "Saat meminumnya, saya merasa sedang minum wine. Keduanya mempunyai suasana yang sama," katanya. Sejak kecanduan minum darah di usia 14 tahun, secara keseluruhan ia sudah memasukkan sekitar 1.000 galon yang sanggup mengisi sekitar 23 bathtub.
"Darah sama pentingnya dengan air untuk saya," katanya ketika tampil dalam program TLC My Strange Addiction. Michelle mengaku darah sudah menyerupai minuman biasa baginya. "Saya suka minum darah ketika membaca, bersantai, menonton TV, dan melukis. Tidak ada waktu yang jelek bagi saya untuk minum darah," jelasnya. Warga Lancaster, California tersebut sangat kecanduan, sampai mengaku tak sanggup memulai hari tanpa secangkir darah."Saya minum darah biar berenergi."
Selain meminum secara langsung, Michelle biasa menikmati bersama masakan ringan atau memasak dan mencampurnya dengan zat lain. Sahabat anehdidunia.com meskipun semua darah sama, Michelle bersikeras lebih suka darah babi ketimbang sapi. "Saat meminumnya, saya merasa sedang minum wine. Keduanya mempunyai suasana yang sama," katanya. Sejak kecanduan minum darah di usia 14 tahun, secara keseluruhan ia sudah memasukkan sekitar 1.000 galon yang sanggup mengisi sekitar 23 bathtub.
Berikut Videonya
Comments
Post a Comment