Pada tanggal 24 November 1971, seorang laki-laki kurus berambut gelap membayar $20 di bandara Portland, Oregon, untuk membeli tiket satu arah ke Washington. Dengan jas berwarna gelap, dasi yang dijepit, beling mata hitam dan penampilan yang sopan, tidak ada yang menyangka bahwa laki-laki ini akan melaksanakan satu kejahatan yang paling misterius dalam sejarah FBI. Pria itu berjulukan Dan Cooper. Ia berjalan dengan santai memasuki pesawat Boeing 727 miliki maskapai Northwest Airlines dan duduk di dingklik 18C. Beberapa menit sesudah pesawat take off, Cooper memanggil pramugari berjulukan Florence Schaffner yang sedang duduk di dekatnya dan menyerahkan sebuah catatan kecil yang terlipat. Ms Schaffner menduga Cooper hanya laki-laki iseng lainnya yang berusaha menawarkan nomor teleponnya. Kaprikornus ia mendapatkan catatan tersebut dan eksklusif menyimpannya ke saku tanpa melihat isinya. "Nona, sebaiknya engkau membaca isi catatan itu. Aku membawa bom." Bisik Cooper k...