Di dalam sejarah abnormalitas dunia, fenomena ini mungkin termasuk yang paling aneh. Sejak ratusan tahun yang lalu, banyak saksi melaporkan melihat bahan putih ibarat jaring laba-laba jatuh ke bumi. Ketika disentuh, bahan tersebut umumnya akan segera menghilang begitu saja di udara. Fenomena yang saya maksud yakni Angel's Hair atau rambut malaikat.
Kalian sudah membaca mengenai Star Jelly di goresan pena saya sebelumnya. Sekarang ada baiknya saya bercerita soal Angel's Hair.
Angel's Hair atau rambut malaikat (saya lebih suka sebutan ini dibanding bulu malaikat) yakni bahan berbentuk ibarat jaring laba-laba yang ditemukan tidak usang sesudah terjadi penampakan ufo. Sama ibarat Star Jelly yang dipercaya dibawa oleh meteor, misteri angel's hair belum terpecahkan sampai dikala ini.
Kalian sudah membaca mengenai Star Jelly di goresan pena saya sebelumnya. Sekarang ada baiknya saya bercerita soal Angel's Hair.
Angel's Hair atau rambut malaikat (saya lebih suka sebutan ini dibanding bulu malaikat) yakni bahan berbentuk ibarat jaring laba-laba yang ditemukan tidak usang sesudah terjadi penampakan ufo. Sama ibarat Star Jelly yang dipercaya dibawa oleh meteor, misteri angel's hair belum terpecahkan sampai dikala ini.
(foto ini kemungkinan yakni foto hoax. Saya menggunakannya hanya untuk ilustrasi)
Fenomena ini bergotong-royong bukan hal yang baru. Dalam buku yang berjudul "The Natural History of Selbourne" yang terbit pada masa ke-18, Gilbert White menceritakan bahwa pada tanggal 21 September 1741 ia sedang berjalan menuju ladangnya di sore hari dan menemukan rerumputan menjadi lengket dan tampaknya diselimuti oleh sarang laba-laba. Lalu pada pukul 9 malamnya, sebuah kejadian asing terjadi di wilayah itu. White menulis :
"Hujan sarang laba-laba terjadi disitu dan terus berlanjut sampai hari berakhir. Kebanyakan bahan yang jatuh bukan berupa benang laba-laba yang sekedar mengapung, melainkan ibarat serpihan-serpihan yang panjangnya berkisar antara 5 sampai 6 inci. Materi-materi itu berjatuhan dengan kecepatan yang cukup tinggi, mengambarkan bahwa ia lebih berat dibanding atmosfer bumi."
Setelah kisah itu diceritakan oleh White, fenomena serupa mulai dilaporkan dari seluruh dunia.
Misalnya, pada Oktober 1820, bahan ibarat sutra jatuh di kota Pernambuco, Brazil, dan menutupi wilayah seluas sampai 90 mil.
Pada tahun 1881, sarang laba-laba yang berwarna sangat putih jatuh di Green Bay, Wisconsin. Bahkan ada sarang laba-laba dengan panjang sampai 60 kaki yang ditemukan.
Fenomena ini bergotong-royong bukan hal yang baru. Dalam buku yang berjudul "The Natural History of Selbourne" yang terbit pada masa ke-18, Gilbert White menceritakan bahwa pada tanggal 21 September 1741 ia sedang berjalan menuju ladangnya di sore hari dan menemukan rerumputan menjadi lengket dan tampaknya diselimuti oleh sarang laba-laba. Lalu pada pukul 9 malamnya, sebuah kejadian asing terjadi di wilayah itu. White menulis :
"Hujan sarang laba-laba terjadi disitu dan terus berlanjut sampai hari berakhir. Kebanyakan bahan yang jatuh bukan berupa benang laba-laba yang sekedar mengapung, melainkan ibarat serpihan-serpihan yang panjangnya berkisar antara 5 sampai 6 inci. Materi-materi itu berjatuhan dengan kecepatan yang cukup tinggi, mengambarkan bahwa ia lebih berat dibanding atmosfer bumi."
Setelah kisah itu diceritakan oleh White, fenomena serupa mulai dilaporkan dari seluruh dunia.
Misalnya, pada Oktober 1820, bahan ibarat sutra jatuh di kota Pernambuco, Brazil, dan menutupi wilayah seluas sampai 90 mil.
Pada tahun 1881, sarang laba-laba yang berwarna sangat putih jatuh di Green Bay, Wisconsin. Bahkan ada sarang laba-laba dengan panjang sampai 60 kaki yang ditemukan.
Penemuan Angel's Hair tampaknya terjadi di hampir seluruh dunia, mulai dari Amerika Serikat, Eropa, Australia dan Selandia Baru. Walaupun laporan-laporan masyarakat mengenai fenomena ini telah dicatat semenjak berabad-abad, namun gres pada tahun 1952-lah orang-orang menghubungkannya dengan fenomena ufo.
Saat itu, tanggal 17 Oktober 1952, para penduduk di kota Oloron, Perancis melihat sebuah objek berbentuk silinder sedang terbang di langit dengan sudut 45 derajat menuju arah barat daya. Objek itu diiringi oleh 30 objek lingkaran yang lebih kecil.
Lalu para saksi melihat 30 objek kecil tersebut mengeluarkan bahan berbentuk sarang laba-laba berwarna putih. Materi ini tersebar dimana-mana, ada yang menutupi pohon, atap rumah sampai pekarangan rumah penduduk. Sahabat anehdidunia.com ketika para penduduk yang ingin tahu menyentuhnya, bahan ini menjelma substansi berbentuk gelatin dan menghilang begitu saja. Sepuluh hari sesudah kejadian itu, penduduk kota Galliac, juga di Perancis, mengalami fenomena yang sama.
Penampakan ufo yang diiringi oleh hujan sarang laba-laba juga dilaporkan di Australia pada tanggal 19 Agustus 1998. Saat itu, para penduduk kota Quirindi, New South Wales, melihat 20 objek berbentuk perak melintasi langit. Beberapa dikala kemudian bahan ibarat sarang laba-laba mulai berjatuhan ke bumi. Peristiwa asing ini menerima liputan luas media international.
Dalam banyak kasus, para ilmuwan mengalami kesulitan untuk meneliti angel's hair. Soalnya, bahan ini segera menghilang ketika disentuh. Namun, pada tahun 1954, sejumput angel's hair berhasil diambil dan dibawa ke laboratorium.
Tanggal 27 Oktober 1954, dua laki-laki Italia berjulukan Gennaro Lucetti dan Pietro Lastucci sedang bangkit di balkon sebuah hotel di alun-alun St Mark di Venice. Tiba-tiba keduanya melihat dua objek terang berbentuk kumparan terbang melintasi langit. Objek-objek itu bergerak dengan kecepatan tinggi dan meninggalkan jejak panjang berwarna putih terang. Tidak berapa usang kemudian, kedua objek tersebut membelok dan terbang menuju Florence.
Di Florence, dikala itu sedang diadakan pertandingan sepak bola di salah satu stadiun. Tanpa disangka, kedua objek misterius tersebut terbang melintasi arena pertandingan. Semua pemain, wasit dan sekitar 10.000 penonton termangu menyaksikan objek-objek tersebut lewat di kepala mereka. Kemudian, sesudah dua objek tersebut lenyap, materi-materi berbentuk ibarat sarang laba-laba mulai berjatuhan ke dalam arena.
Para penonton yang ingin tahu kemudian segera memungutinya. Namun ketika tangan mereka menyentuhnya, bahan tersebut terurai dan lenyap di udara. Hanya seorang pelajar yang berjulukan Alfrede Jacopozzi yang berhasil mengambil sedikit sampel dan menyimpannya dalam sebuah tabung. Sampel ini kemudian diserahkannya ke Prof. Giovanni Canneri, eksekutif Institute analisis kimia dari universitas Florence.
Lalu pengujian bahan mulai dilaksanakan oleh Prof. Danilo Cozzi, rekan Prof Canneri. Dari hasil pengujian, ditemukan bahwa bahan tersebut yakni bahan yang berserat. Ketika dipanaskan, warnanya akan menjelma hitam dan menguap di udara dengan meninggalkan residu transparan yang segera mencair. Sedangkan mengenai kandungannya, Prof Cozzi menemukan unsur Boron, Silikon dan Magnesium. Jika diterjemahkan dalam bahasa kimia, maka bahan itu kemungkinan yakni sejenis Kaca Boron Silikon, sesuatu yang tidak dikenal oleh sains.
Selain penelitian yang dilakukan oleh tim Italia, seorang peneliti era Sovyet, LV Kirichenko, spesialis radiometri, juga pernah melaksanakan penelitian dengan sampel yang didapat dari Selandia gres tahun 1967. Sahabat anehdidunia.com kesimpulan yang didapat mengatakan bahwa bahan tersebut yakni bahan berserat yang berkualitas tinggi. Beberapa seratnya berdiameter kurang dari 0,1 mikron. Sebagian besar serat itu mengumpul dalam bundel-bundel yang berbeda sampai membentuk benang dengan diameter 20 mikron. Benang yang terbentuk berwarna putih dan transparan. Kirichenko tidak sanggup menyimpulkan identitasnya lantaran ia tidak sanggup menemukan bahan padanannya. Namun ia percaya bahwa bahan tersebut tidak dibuat oleh alam.
Walaupun umumnya angel's hair lenyap ketika disentuh, namun ternyata tidak semua laporan menyebutkan hal itu. Hal ini dikarenakan angel's hair terdiri dari sekumpulan serat polymer yang cukup kompleks. Makara proses terurainya bahan ini sangat berkaitan dengan kondisi atmosferik dan panas yang ada dikala itu. Bila didinginkan, angel's hair ternyata tidak mengurai.
Nah, huruf dan kandungannya telah diidentifikasi. Lalu, pertanyaannya, bahan apakah angel's hair ini dan darimanakah datangnya ? Disinilah mulai berkembang teori yang beraneka ragam. Ada dua penggalan besar teori yang diajukan, pertama dari para ufolog dan yang kedua yakni dari ilmuwan (dan terang bukan ufolog).
Ufolog Amerika berjulukan Charles Magney percaya bahwa bahan tersebut yakni ekses energi ufo yang termaterialisasi. Menurutnya lagi, bahan ibarat sarang laba-laba itu kembali ke dimensinya atau ke kontinuum ruang dan waktu lainnya sementara ia terurai di udara. Ufolog Inggris lainnya percaya bahwa angel's hair yakni variasi dari ektoplasma yang muncul selama sesi spiritualistik (percayalah, saya juga tidak mengerti maksudnya).
Ufolog lainnya lagi percaya bahwa angel's hair disebabkan oleh energi yang dilepaskan ufo yang menyebabkan atom-atom di udara bereaksi satu sama lain sehingga menghasilkan bahan ibarat sarang laba-laba yang jatuh ke bumi dan menghilang ketika proses ionisasi terjadi.
Bagi para ilmuwan (dan sudah niscaya bukan ufolog), bahan itu dipercaya sebagai sarang laba-laba yang terbawa oleh udara. Teori ini cukup masuk akal. Dalam beberapa kesempatan, inovasi angel's hair yang diteliti memang mengatakan bahwa bahan tersebut yakni sejumput sarang laba-laba, bahkan pernah ditemukan laba-laba di dalamnya. Lagipula kita juga pernah mendengar mengenai hujan ikan dan kodok kan ? Lalu bukankah hujan sarang laba-laba menjadi sesuatu yang masuk akal ?
Tapi....teori sarang laba-laba tidak menjelaskan mengapa bahan ini segera terurai ketika disentuh.
Teori lainnya yang terkenal yakni partikel debu yang terpolarisasi. Menurut sebagian ilmuwan, listrik yang ada di atmosfer bumi mungkin telah menyebabkan partikel-partikel debu yang mengapung di udara terpolarisasi sampai membentuk filamen yang panjang. Teori ini juga masuk akal, namun tidak pernah sanggup dibuktikan.
Makara dalam masalah Angel's Hair, alam dan segala keunikannya menerima nilai satu poin. Sedangkan sains dan ufolog dengan segala teorinya menerima nilai nol.
Apabila digabungkan dengan Star Jelly, maka alam sudah menerima nilai dua poin. oke kan?
Baca juga Bisakah Perempuan Mimpi Basah
Silahkan Share dengan sobat anda melalui tombol share di bawah blog ini dan Dapatkan Update Terbaru dari Kami Gratis atau Mau Berkomentar? Silahkan Follow Twitter Blog ini @blackberrism atau Klik di sini, Untuk Facebook like Di sini. Komentar, Mention dan Retweet anda akan Otomatis Tampil Di Halaman Depan Blog ini. Mari Berteman dengan Pengunjung yang lain. Terimakasih
Comments
Post a Comment